Unisoc Tiger T610 mulai banyak dipakai oleh hp entry- level dari beraneka ragam brand. Chipset ini juga telah dipercayakan pada realme C25Y, realme C21Y, Infinix HOT 12 Play, serta yang lain.
Tetapi bisa jadi beberapa dari kalian sedang asing dengan chipset besutan Unisoc sebab sebagian chipset populer serta sangat banyak dipakai di bumi berawal dari Qualcomm, MediaTek, ataupun Samsung.
Bersumber pada data yang dari Nano Review, chipset Unisoc Tiger T610 memiliki penampilan yang mendekati Qualcomm Snapdragon 665. Pada pengetesan AnTuTu 9, Unisoc T610 memperoleh angka 195. 370 nilai yang mana sedikit terletak di dasar Snapdragon 665 dengan 197. 676 nilai.
Dengan cara lengkapnya, angka AnTuTu 9 dari Unisoc T610 terdiri dari CPU 66. 485 nilai, GPU 32. 103 nilai, Memory 37. 799 nilai, serta UX 57. 506 nilai. Sedangkan Snadpragon 665 terdiri dari 65. 976 nilai, GPU 33. 635 nilai, Memory 44. 631 nilai, serta UX 53. 256 nilai.
Untuk kalian yang belum memahaminya, Unisoc T610 muncul dengan teknologi fabrikasi 12nm yang disokong CPU Octa- Core dengan bentuk Dual- Core 1, 8 GHz berplatform Cortex- A75 buat penampilan serta Hexa- Core 1, 8 GHz berplatform Cortex- A55 yang lebih irit energi.
Unisoc Tiger T610 vs Snapdragon 665 AnTuTu 9
Sedangkan Qualcomm Snapdragon 665 dibesarkan dengan teknologi fabrikasi 12nm yang mempunyai CPU Octa- Core dengan aransemen Quad- Core 2 GHz Kryo 260 Gold serta Quad- Core 1, 8 GHz Kryo 260 Silver.
Jadi suatu perihal yang alami kalau angka AnTuTu dari CPU Unisoc T610 sedikit di atas Snapdragon 665 sebab Cortex- A75 memiliki penampilan yang lebih berenergi dibanding dengan Kryo 260 Gold yang berbasiskan Cortex- A73.
Pertanyaan grafis, malah lebih menang Adreno 610 yang dipunyai Snapdragon 665 dibanding dengan Mali G52 MP2 yang muncul di Unisoc T610. Alasannya Adreno 610 mempunyai 96 shading bagian, 273 Gigaflops, serta Vulkan version 1. 1 sebaliknya GPU Mali G52 MP2 cuma dibekali 32 Shading Bagian, 71, 2 Gigaflops, serta Vulkan version 1. 0.
Berikutnya, Snapdragon 665 telah mensupport ingatan LPDDR4X yang mempunyai kecekatan 1. 866 MHz dengan bandwidth menggapai 14, 9 Gbps serta kapasitas 8 GB. Sedangkan Unisoc T610 mensupport ingatan LPDDR4X yang mempunyai kecekatan 1. 800MHz dengan bandwidth maksimum 13 Gbps serta kapasitas 6 GB.
Kedua chipset ini bersama sudah mensupport penyimpanan dalam eMMC 5. 1. Tetapi spesial Snapdragon 665 pula mensupport penyimpanan dalam dengan teknologi yang lebih maju lagi, ialah UFS 2. 1.
Snapdragon 665 ok mantab
Unisoc T610 bisa mensupport layar sampai pernyataan 2160 x 1080 piksel, pernyataan kamera sampai 16 MP buat tunggal ataupun 8 MP buat dobel, serta perekaman film sampai 1K 30fps. Sedangkan Snapdragon 665 bisa mensupport layar sampai 2520 x 1080 piksel, kamera sampai 48 MP buat tunggal ataupun 16 MP buat dobel, serta perekaman film sampai 4K 30fps.
Seluruh chipset ini juga sudah mensupport WiFi 5, Bluetooth 5. 0, serta jaringan 4G- LTE dengan kecekatan upload LTE Cat. 13 sampai 150 Mbps. Tetapi Unisoc T610 cuma mensupport kecekatan unduh LTE Cat. 7 sampai 300 Gbps dikala Snapdragon 665 mensupport kecekatan unduh LTE Cat. 12 sampai 600 Mbps.
Walaupun fitur yang ditawarkan oleh Snapdragon 665 lebih mutahir dibanding Unisoc Tiger T610, tetapi paling tidak penampilan CPU dbisa sedikit lebih berenergi dibanding Snapdragon 665.
Sedangkan butuh dicermati pula kalau Unisoc Tiger T610 muncul pada hp dengan harga yang lebih ekonomis dibanding dengan fitur yang diotaki Snapdragon 665.
Sumber :